Pendekar SD Muhammadiyah Birrul Walidain Kudus ikut Kejurnas Pencak Silat UNS Open 2017

tapaksucikudus.or.id – Ahad (21/5) Sebanyak 20 atlit silat tapak suci SD Muhammadiyah Birrul Walidaian Kudus, mengikuti kejurnas silat UNS OPEN 2017. Sebelumnya para atlit silat ini di seleksi terlebih dahulu, dan tersaring menjadi 20 siswa untuk mengikuti kejurnas silat UNS OPEN 2017. ke 20 siswa ini, kemudian di gembleng latihan fisik, mental dan strategi dalam bertanding, oleh pembina dan pelatih silat tapak suci.

Mereka berlatih tiap hari di sela-sela jam pelajaran. Penuh semangat dan percaya diri dalam berlatih, walau kadang mereka mengeluh capek tetapi itu tidak mengendurkan semangat mereka. Atas motivasi dan bimbingan dari para pelatih para atlit ini menjadi semakin percaya diri. Kejurnas UNS OPEN ini dilaksanakan selama 3 hari, mulai tanggal 19-21 Mei di gor indor manahan solo, dan diikuti sebanyak kurang lebih 900 peserta dari berbagai daerah.

Hari pertama pertandingan melangsungakan babak semi final, kontingen SD muhammadiyah Birrul Walidaian Kudus menurunkan para atlitnya baik puta maupun putri di berbagai kelas yang telah ditentukan oleh panitia, untuk merebut tiket final. Sebanyak 20 atlit silat dari kontingen SD Muhammadiyah Birrul Walidian Kudus yang lolos 6 atlit yang lolos ke babak final. Walau hanya 6 atlit yang lolos ke babk final, tidak membuat menyerah, para atlit silat kontingen SD Muhammadiyah Birrul Walidaian kudus sudah menapilkan kemampuan terbaiknya.

Dihari kedua mempertandingkan babak final, kontingen SD Muhammadiyah Birrul Walidain menurunkan dua atlitnya yaitu satu putra dan satu putri. Dan lagi-lagi kontingen SD Muhammadiyah Birrul Walidain Kudus belum beruntung untuk mendapatkan mendali emas, dan hanya mendapatkan mendali perak atas naman ananda ninda dan anada raju. Di hari terakhir kontingen SD Muhammadiyah Birrul Walidain Kudus menurunkan 4 atlitnya yaitu dua putri dan dua putra. Kontingen SD muhammadiyah Birrul Walidain Kudus mendapat angin segar, karena dua atlit putri debutan berhasil mendapatkan mendali emas atas nama anada afa dan ananda zidny yang masih duduk di bangku kelas empat. Hal ini memberikan motivasi kepada atlit yang lainya untuk menambah pundi-pundi mendali emas. Tapi sayang dua atlit lainya yang berlaga di partai final harus mengakui keunggulab lawanya, sehingga harus puas dengan mendali perak, atas nama ananda bimo dan ananda abi.

Dengan demikian kontingen SD Muhammadiyah Birrul Walidain kudus membawa pulang 2 mendali emas, 4 perak dan 14 mendali perunggu di ajang kejurnas silat UNS OPEN 2017 solo. Hasil ini sebagai bahan evaluasi pelatih dan tim untuk even-even selanjutnya. Tujuan mengikuti even kejurnas silat UNS OPEN ini adalah untuk mengasah mental dan teknik dalam bertanding, dan sebagai pembibitan atlit pencak silat, khususnya dari SD Muhammmadiyah Birrul Walidain Kudus dan umumnya untuk Jawa Tengah dan Indonesia. (fahmi / mpi Kudus)

Facebook Comments Box

Check Also

Semarak Kejuaraan “Kudus Al Furqon Cup 2017”

tapaksucikudus.or.id – Pimpinan Cabang Tapak Suci Putera Muhammadiyah Al Furqon mengadakan kejuaraan pencak silat tingkat SD/MI …